Dalam era digital saat ini, laptop telah menjadi perangkat yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, baik untuk keperluan pekerjaan, pendidikan, maupun hiburan. Namun, seiring dengan penggunaan yang intensif, berbagai permasalahan teknis sering kali muncul, menimbulkan keluhan dari pengguna. Artikel ini akan membahas beberapa masalah umum yang sering dialami oleh pengguna laptop, serta solusi praktis yang dapat diterapkan untuk mengatasinya.
Laptop Lalot
Ada tiga komponen utama yang perlu diperhatikan jika laptop yang kita gunakan terasa lalot, yaitu Processor, RAM, dan Storage. Ketiga komponen utama ini saling berkaitan dalam menunjang kinerja laptop yang kita gunakan.
Pengecekan
- Cek spesifikasi processor yang digunakan. Pada umumnya, kebanyakan orang menggunakan laptop dengan sistem operasi windows 10 dan windows 11. Untuk Windows 10, spesifikasi minimum processor yang perlu digunakan yaitu processor yang memiliki kecepatan 1 GHz dan untuk Windows 11 minimun kecepatan 1 GHz dengan 2 core.
- Cek spesifikasi RAM. Kapasitas RAM sangat berpengaruh terutama saat melakukan multitasking. Semakin besar kapasitas RAM, maka kinerja laptop akan tetap stabil dalam menghendel banyak pekerjaan dalam satu waktu.
- Cek jenis dan kesehatan Storage. Penggunaan Hardisk dengan SSD tentunya sangat berbeda dari segi kecepatan baca/tulis data. Jika laptop masi menggunakan Hardisk, kita tidak bisa mengharapkan kecepatan pemprosesan data yang cepat. Selain itu, kesehatan storage juga berpengaruh terhadap kemampuan baca/tulis data. Hal yang mempengaruhi kesehatan storage, seperti usia pakai atau kerusakan yang disebabkan oleh komponen lain dari mesin laptop yang berhubungan langsung ke storage, seperti daya listrik yang tidak stabil.

Solusi Laptop Lalot
Jika kita sudah memastikan ke tiga komponen diatas (Processor, RAM, Storage) sudah aman dari segi fisik dan spesifikasi, lalu kita masi mengalami kendala laptop lalot, maka yang selanjutnya kita periksa adalah dibagian software (perangkat lunak).
Berikut kemungkinan perangkat lunak yang perlu dicek:
- Windows terinveksi virus. Virus dapat menyebabkan file system rusak yang dapat menyebabkan sistem lambat. Jika hal ini terjadi, maka hal yang perlu dilakukan adalah melakukan scanning file system menggunakan anti virus.
- File system atau drive C penuh. Terkadang kita masi sering lupa backup data yang berada di folder Downloads yang menyebabkan drive C cepat penuh. Disarankan untuk menyimpan data pada drive D atau E, karena drive C digunakan khusus untuk menyimpan file system (windows dan aplikasi yang terinstal). Bagian yang sering juga kita abaikan yang menyebabkan drive C cepat penuh adalah folder Recyclebin. File yang kita hapus secara otomatis akan tersimpan atau dibuang ke Recyclebin – namanya juga tempat sampah. File yang berada di Recyclebin lebih baik kita hapus saja karna pada dasarnya file tersebut sudah tidak dibutuhkan.
- Terlalu banyak file temporary. File sementara (temporary file) di Windows adalah file yang dibuat oleh sistem operasi atau aplikasi untuk menyimpan data sementara selama proses berjalan. File ini biasanya digunakan untuk tujuan sementara, seperti menyimpan data unduhan, cache, atau salinan cadangan. Setelah proses selesai, file-file ini seringkali tidak dihapus secara otomatis, sehingga dapat menumpuk dan memenuhi ruang penyimpanan. Cara Membersihkan: Buka Run (Windows + R) dan ketik %temp% lalu tekan Enter. Pilih semua file (Ctrl+A) dan hapus (Shift+Delete). Anda juga bisa menggunakan fitur Disk Cleanup untuk membersihkan file sementara dan file sistem lainnya.
- Hapus aplikasi yang jarang digunakan. Kalau aplikasinya jarang digunakan lebih baik uninstall saja. Banyak pengguna laptop awam, dimana laptopnya banyak aplikasi yang jarang bahkan tidak pernah digunakan yang terinstall dilaptopnya. Parahnya, diasendiri tidak tau untuk apa aplikasi tersebut sehingga membiarkannya tetap terpasang di laptopnya. Banyak tutorial di google cara menghapus atau uninstall aplikasi. Harus di uninstall, bukan sekedar menghapus icon di dekstop.
- Jika langkah diatas sudah dilakukan dan laptop tetap lalot, maka langkah terakhir adalah install ulang – ini jika penyebab lalot disebabkan oleh software atau perangkat lunak yang bermasalah. Pastikan mengamankan data penting terlebih dahulu sebelum melakukan install ulang windows, karena kesalahan mengingstall ulang windows bisa menyebabkan semua data terhapus. Kalau tidak berani install ulang sendiri, silahkan bawa ke tempat service laptop kepercayaan anda agar di installkan.
Kerusakan Hardware
Keluhan | Kerusakan | Penanganan |
Nodisplay. Merupakan kondisi dimana lampu indikator laptop nyala namun tidak ada tampilan pada layar | kerusakan biasanya terjadi pada bagian lcd, kabel fleksibel lcd, atau RAM. | laptop coba disambungkan ke monitor eksternal. jika ada tampilan kemungkinan besar kerusakan pada bagian LCD. |
Matol. Merupakan kondisi laptop yang tidak ada tanda-tanda kehidupan meskipun laptop tersebut di cas | Untuk kasus betul-betul matol, itu sudah termasuk kerusakan mesin pada laptop. | hal sederhana yang perlu kita periksa adalah kondisi charger dan baterai. Terkadang kondisi charger atau baterai yang rusak |
No Display. Kondisi dimana pada saat laptop dinyalakan, lampu power nyala dan mesin namun tidak ada tampilan pada layar | Kerusakan ini umum terjadi jika RAM bermasalah atau masalah pada kabel fleksibel ke LCD | Sambungkan laptop ke monitor external, jika ada tampilan kemungkinan kerusakan pada lcd. Tetapi jika tetap tidak ada tampilan, maka perlu pengecekan di bagian RAM |
Keyboard Error. Kerusakan ini biasa ditandai dengan adanya tombol keyboard yang tertekan terus atau bahkan tidak berfungsi | Penyebab kerusakan ini sebagian besar disebabkan oleh kotoran debu yang menumpuk disela-sela keyboard yang menyebabkan tombol keyboard tidak berfungsi | Bersihkan keyboard dari debu yang menempel, biasanya terdapat dibagian bawah tombol. |
Laptop harus sambil dicas kalau dipakai. | Keluhan ini terjadi disebabkan oleh baterai pada laptop sudah tidak bisa menyimpan daya listrik. sehingga untuk menyalakan laptop perlu daya langsung dari charger yang terhubung ke colokan listrik | Jika hal ini terjadi, perlu dicek kesehatan baterai. Tapi jika memang laptop bisa nyala kalau dicas, maka perlu penggantian baterai |